" Perang menghancurkan orang , tetapi kemewahan menghancurkan umat manusia , sekaligus mengkorup tubuh dan akal ".
~ Jhon Crowne
~ Jhon Crowne
Dalam menyambut sebuah hari raya, kebanyakan dari kita menjadi sangat konsumtif dalam berbelanja menjelang hari raya tersebut. Untuk mendapatkan sebuah dalam kemenangan sebuah kemewahan , dunia serba gemerlap ...my life is blink2...!!! , silau dengan hal-hal yang sesuatu itu di sebuat prestise dengan brand image produk tersebut . Image/pencitraan diri kedalam sebuah brand produk yang teridenfikasi lewat apa yang kita konsumsi . Adidas kalau kita mau berimage sporty dan kelas atas dan kalau mau tampil glamor pakailah Coco Chanel, pakai JLo parfume membuat kita wangi dan berimajinasi seperti JLo kali itu tergantung persepsi anda. Membuat paling berkelas, mewah tapi bukannya mepet sama sawah. Semua adalah sesuatu yang mewah yang kita ingin capai dalam hidup ini. Kemewahan dalam hidup ini apa sebuah sepatu Doc Mart sesuatu yang mewah di Inggris tetapi itu adalah sebuah kemewahan buat Dudung yang tinggal di Matraman, sebuah kemewahan menghancurkan tubuh dan akal kita dalam mencapai sebuah persepsi tentang kemewahan itu sendiri, dalam hidup untuk mencapainya, berperang melawan diri sendir yang terbelenggu oleh imajinasi iklan tentang mewah wah.. wah..
Evolusi atau pun seleksi alam mungkin cara pandang itu dari sebagian kita dalam hidup ini, masih terkungkung kedalam gagasan ratu adil, mesias,mengenai pemimpin atau pun menjadi pemimpi yang tak pernah bisa keluar dan merealisasikan impianya. Masih adanya pemimpin atau pun pemilihan itu adalah sebuah utopis di jaman yang seba pragmatis ini ? justru utopia itu berkembang merebak kedalam intiusi kita yang sudah haru biru membeku di jaman yang serba susah ini dan penuh dengan rutinitas belaka. Para politisi di era serba susah ini tak segan-segan mengumbar mimpi akan sebuah kepemimpinan untuk membuat hidup kita semua uwenak... tentunya mereka mengumbar kemewahan nlewat kampanye iklan-iklan di televisi . Iklan yang serba gemerlap membual penuh dengan tipu daya imajinasi sebuah kesamaan dan keadilan sosial . tetapi mereka bermewah–mewahan lewat iklan yang tiap detik muncul berselang-seling di media massa dan menjadikan sebuah background setelah kita telak terpukul kenaikan harga-harga dan sebuah jeratan konsumtif ini dalam merayakan hari raya melawan nafsu-nafsu dunia dan semangat untuk berbagi . kemewahan adalah sebuah kekalahan setelah sebuah pengorbanan menahan nafsu , amarah dan semangat berbagi .mari kita lupakan mari kita terjun kembali kedalam hedonisme keabadian ...yaeah baby konsumtif .
“edwanov”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar